Senin, 18 Maret 2024

Tanah Bersifat Asam Disaat Terdapat Banyak Kation Asam Seperti Hidrogen (H+) dan aluminium (Al 3+)

https://wallpaperpic99.blogspot.com/2024/03/tanah-bersifat-asam-disaat-terdapat.html

Semakin tinggi konsentrasi ion hidrogen dalam tanah, semakin rendah pH-nya, dan semakin asam tanah tersebut.

Faktor yang mempengarui keasaman tanah

1. Curah hujan
Curah hujan berperan dalam keasaman tanah. Air (H₂O) bereaksi dengan karbon dioksida (CO₂) membentuk asam lemah yang disebut asam karbonat (H₂CO₃). Asam karbonat ini mengion, melepaskan ion hidrogen (H⁺) dan bikarbonat (HCO₃).

Ion hidrogen yang dilepaskan menggantikan ion kalsium yang terikat pada koloid tanah, sehingga menyebabkan tanah menjadi asam. Ion kalsium (Ca⁺⁺) yang tergantikan kemudian bergabung dengan ion bikarbonat membentuk bikarbonat kalsium yang dapat larut, sehingga meningkatkan keasaman tanah.

2. Pupuk nitrogen
Kandungan nitrogen mempengaruhi pH tanah. Sumber-sumber nitrogen seperti pupuk, pupuk kandang, dan tanaman legum mengandung amonium (NH4+) atau dapat membentuk amonium. Ini menyebabkan peningkatan keasaman tanah kecuali tanaman secara langsung menyerap ion amonium.

Semakin tinggi tingkat pemupukan nitrogen, semakin besar asidifikasi tanah. Ketika amonium diubah menjadi nitrat (NO3-) di dalam tanah melalui proses nitrifikasi, ion hidrogen (H) akan dilepaskan.

Selain itu, nitrat yang tersedia atau terbentuk dapat berinteraksi dengan kation basa seperti kalsium, magnesium, dan kalium, serta meresap dari lapisan tanah permukaan ke lapisan tanah dasar. Ketika kation basa ini digantikan oleh ion hidrogen, tanah menjadi lebih asam.

3. Tanaman legum
Tanaman leguminoceae seperti kedelai, alfalfa, dan lainnya cenderung menyerap lebih banyak kation daripada anion. Hal ini menyebabkan pelepasan ion hidrogen dari akar tanaman untuk menjaga keseimbangan elektrokimia dalam jaringan tanaman. Akibatnya, secara keseluruhan, terjadi penurunan keasaman tanah.

Akibat dari tanah yang bersifat asam yaitu pemupukan yang ditambahkan ke tanah tidak akan efektif, karena pupuk yang telah ditebarkan tidak akan mampu diserap tanaman dalam jumlah yang diharapkan. Semoga bermanfaat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar