Daun kelor (Moringa oleifera) sudah lama dikenal sebagai obat herbal yang bisa mengatasi berbagai penyakit. Daun kelor kaya akan vitamin, mineral, dan senyawa bioaktif lainnya. Daun kelor atau Moringa Aloeifera telah lama dikenal sebagai obat herbal yang bisa mengobati berbagai macam penyakit. Daun kelor kaya akan vitamin, mineral dan senyawa bioaktif lainnya.
Salah satu senyawa penting dalam daun kelor yaitu zeatin. Perlu diketahui bahwa zeatin merupakan unsur yang terkandung dalam sitokinin, oleh sebab itu berperan penting dalam merangsang pertumbuhan tanaman.
Oleh karena itu, daun kelor bisa diolah menjadi pupuk organik. Pupuk daun kelor berfungsi untuk mendukung tanaman dan memperbaiki tanah. Langkah pertama yang harus dilakukan sebelum membuat pupuk dari daun kelor yaitu menyiapkan alat dan bahan.
Adapun alat dan bahan yang diperlukan, yakni:
* Blender
* Pisau
* Saringan
* Baskom
* 1 kg daun kelor
* 10 liter air cucian beras
* 1/2 kg gula pasir.
Pengolahan pupuk dari daun kelor:
Setelah semua alat dan bahan disiapkan, tahapan selanjutnya yaitu membuat pupuk dengan langkah-langkah, seperti berikut: cacah daun kelor menggunakan pisau menjadi ukuran kecil, haluskan potongan tersebut memakai blender, masukan 10 liter air cucian beras pada baskom, tuangkan daun kelor yang sudah halus ke dalam ember, aduk sampai tercampur secara merata, masukan gula dan aduk-aduk lagi.
Proses fermentasi:
Apabila semua bahan telah tercampur dengan merata, proses selanjutnya adalah fermentasi. Tujuannya untuk memperbanyak mikroorganisme baik yang terkandung dalam daun kelor. Proses fermentasi ini dilakukan menggunakan metode anaerob atau kedap udara. Alat yang digunakan yaitu drum atau ember.
Masukan semua bahan yang telah tercampur rata ke dalam drum, tutup dengan rapat. Proses fermentasi berlangsung 10 sampai 14 hari. Setiap 2 hingga 3 hari sekali lakukan pengadukan. Ciri-ciri proses fermentasi berhasil yaitu mengeluarkan aroma harum seperti tape.
Penyaringan:
Hasil fermentasi akan menghasilkan dua jenis pupuk, yaitu pupuk padat dan pupuk cair. Cara pemisahan pupuk padat dan pupuk cair yaitu dengan penyaringan. Pakailah kain bekas untuk melakukan penyaringan.
Cara penggunaan:
Pengaplikasian pupuk dari daun kelor mempunyai berbagai macam cara. Pupuk padat hasil penyaringan, dapat digunakan dengan cara ditabur di sekitar tanaman, maupun dicampur dengan tanah menjadi media tanam.
Sementara itu, penggunaan pupuk cair daun kelor harus dilarutkan terlebih dahulu dalam air. Pupuk cair ini bisa diaplikasikan dengan cara disiramkan pada perakaran tanaman maupun disemprotkan pada daun. Semoga bermanfaat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar